Sabtu, 21 Januari 2012

artikel Hordeolum


Hordeolum

Definition :
Hordeolum (Stye) adalah suatu infeksi pada satu atau beberapa kelenjar di tepi atau di bawah kelopak mata. Bisa terbentuk lebih dari 1 hordeolum pada saat yang bersamaan. Hordeolum biasanya timbul dalam beberapa hari dan bisa sembuh secara spontan.
Cause :
Hordeolum adalah infeksi akut pada kelenjar minyak di dalam kelopak mata yang disebabkan oleh bakteri dari kulit (biasanya disebabkan oleh bakteri stafilokokus). Hordeolum sama dengan jerawat pada kulit. Hordeolum kadang timbul bersamaan dengan atau sesudah blefaritis. Hordeolum bisa timbul secara berulang.
Sign & Symptoms :
Hordeolum biasanya berawal sebagai kemerahan, nyeri bila ditekan dan nyeri pada tepi kelopak mata.
Mata mungkin berair, peka terhadap cahaya terang dan penderita merasa ada sesuatu di matanya.

Biasanya hanya sebagian kecil daerah kelopak yang membengkak, meskipun kadang seluruh kelopak membengkak.
Di tengah daerah yang membengkak seringkali terlihat bintik kecil yang berwarna kekuningan.

Bisa terbentuk abses (kantong nanah) yang cenderung pecah dan melepaskan sejumlah nanah.

Diagnose :
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik.

Treatment :
Hordeolum bisa diobati dengan kompres hangat selama 10 menit sebanyak 4 kali/hari. Jangan mencoba memecahkan hordeolum, biarkan pecah sendiri. Krim antibiotik kadang digunakan untuk hordeolum yang berulang atau menetap (yang disebabkan oleh bakteri). Hordeolum interna adalah hordeolum yang terbentuk pada kelenjar yang lebih dalam. Gejalanya lebih berat dan jarang pecah sendiri, karena itu biasanya dokter akan menyayatnya supaya nanah keluar.

Prevention :
Selalu mencuci tangan terlebih dahulu sebelum menyentuh kulit di sekitar mata. Bersihkan minyak yang berlebihan di tepi kelopak mata secara perlahan.
Hordeolum (Stye) DEFINISI
Hordeolum (Stye) adalah suatu infeksi pada satu atau beberapa kelenjar di tepi atau di bawah kelopak mata.

Bisa terbentuk lebih dari 1 hordeolum pada saat yang bersamaan.
Hordeolum biasanya timbul dalam beberapa hari dan bisa sembuh secara spontan.

PENYEBAB
Hordeolum adalah infeksi akut pada kelenjar minyak di dalam kelopak mata yang disebabkan oleh bakteri dari kulit (biasanya disebabkan oleh bakteri stafilokokus).
Hordeolum sama dengan jerawat pada kulit.

Hordeolum kadang timbul bersamaan dengan atau sesudah blefaritis.
Hordeolum bisa timbul secara berulang.

GEJALA
Hordeolum biasanya berawal sebagai kemerahan, nyeri bila ditekan dan nyeri pada tepi kelopak mata.
Mata mungkin berair, peka terhadap cahaya terang dan penderita merasa ada sesuatu di matanya.

Biasanya hanya sebagian kecil daerah kelopak yang membengkak, meskipun kadang seluruh kelopak membengkak.
Di tengah daerah yang membengkak seringkali terlihat bintik kecil yang berwarna kekuningan.

Bisa terbentuk abses (kantong nanah) yang cenderung pecah dan melepaskan sejumlah nanah.

Hordeolum
Hordeolum

DIAGNOSA
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik.

PENGOBATAN
Hordeolum bisa diobati dengan kompres hangat selama 10 menit sebanyak 4 kali/hari.
Jangan mencoba memecahkan hordeolum, biarkan pecah sendiri.

Krim antibiotik kadang digunakan untuk hordeolum yang berulang atau menetap (yang disebabkan oleh bakteri).

Hordeolum interna adalah hordeolum yang terbentuk pada kelenjar yang lebih dalam. Gejalanya lebih berat dan jarang pecah sendiri, karena itu biasanya dokter akan menyayatnya supaya nanah keluar.

PENCEGAHAN
Selalu mencuci tangan terlebih dahulu sebelum menyentuh kulit di sekitar mata.

Bersihkan minyak yang berlebihan di tepi kelopak mata secara perlahan.










Hordeolum


Definisi
Hordeolum (sty) atau yang di Indonesia dikenal sebagai “bintitan”, adalah infeksi pada kelenjar di tepi atau di bawah kelopak mata. Biasanya hordeolum ini berisi nanah. Bila bertambah besar, akan menyebabkan sulit untuk melihat jelas, karena tidak dapat membuka mata secara optimal.
Lebih dari satu hordeolum dapat terjadi dalam satu waktu, yang disebabkan karena peradangan yang meluas di kelopak mata, sebuah kondisi yang disebut blefaritis. Hordeolum biasanya akan sembuh sendiri secara spontan dan sementara itu dapat diberi kompres hangat.
Penyebab
Penyebab dari hordeolum adalah infeksi bakteri, biasanya bakteri staphylococcus, yang menyerang kelenjar minyak kelopak mata.
Faktor Resiko
Hordeolum tidak terlalu menular. Untuk meminimalkan penularan, perlu melakukan teknik cuci tangan yang benar sebelum menyentuh kulit di sekitar mata.
Gejala
Hordeolum memberikan gejala radang pada kelopak mata seperti bengkak, mengganjal dengan rasa sakit, merah, dan nyeri bila ditekan. Mata mungkin berair, peka terhadap cahaya terang dan penderita merasa ada sesuatu di matanya. Biasanya sebagian kecil kelopak akan membengkak, walaupun dapat terjadi pada seluruh kelopak yang menyebabkan kelopak mata sukar diangkat karena bertambah beratnya kelopak. Pada pasien dengan hordeolum, kelenjar preaurikel, yaitu kelenjar yang terdapat di belakang telinga, biasanya turut membesar. Sering hordeolum ini membentuk abses (kantung nanah) dan pecah dengan sendirinya.

Kapan harus ke dokter
Sebagian besar hordeolum akan sembuh sendiri, tidak berbahaya bagi mata dan tidak mengganggu penglihatan. Namun, anda dapat pergi ke dokter bila ditemukan salah satu dari masalah di bawah ini:

  1. Mengganggu penglihatan anda
  2. Terlalu sering terjadi
  3. Tidak hilang dengan sendirinya
  4. Tidak memberikan respon dengan pengobatan sendiri





Pengobatan
Untuk mempercepat peradangan kelenjar dapat dapat diberikan kompres hangat, 4 kali sehari selama 10 menit sampai nanah keluar. Pengangkatan bulu mata dapat memberikan jalan untuk penyerapan nanah. Diberi antibiotik lokal terutama bila berbakat berulang atau terjadinya pembesaran kelenjar aurikel.
Biasanya tidak diperlukan antibiotik oral bila tidak terjadi peradangan menyeluruh di kelopak mata. Namun bila terjadi, dapat diberikan eritromisin 250 mg atau 125-250 mg diklosasilin 4 kali sehari, dapat juga diberi tetrasiklin. Bila terdapat infeksi stafilokokus di bagian tubuh lain maka sebaiknya diobati juga bersama-sama. Pada nanah dan kantong nanah yang tidak dapat keluar, dilakukan penyayatan untuk mengeluarkan nanah.

Pencegahan
Selalu mencuci tangan terlebih dahulu sebelum menyentuh kulit di sekitar mata.



Hordeolum adalah suatu infeksi pada satu atau beberapa kelenjar di tepi atau di bawah kelopak mata.
Bisa terbentuk lebih dari 1 hordeolum pada saat yang bersamaan.
Hordeolum biasanya timbul dalam beberapa hari dan bisa sembuh secara spontan.

PENYEBAB
Hordeolum adalah infeksi akut pada kelenjar minyak di dalam kelopak mata yang disebabkan oleh bakteri dari kulit (biasanya disebabkan oleh bakteri stafilokokus).
Hordeolum sama dengan jerawat pada kulit.
Hordeolum kadang timbul bersamaan dengan atau sesudah blefaritis.
Hordeolum bisa timbul secara berulang.

GEJALA
Hordeolum biasanya berawal sebagai kemerahan, nyeri bila ditekan dan nyeri pada tepi kelopak mata.
Mata mungkin berair, peka terhadap cahaya terang dan penderita merasa ada sesuatu di matanya.
Biasanya hanya sebagian kecil daerah kelopak yang membengkak, meskipun kadang seluruh kelopak membengkak.
Di tengah daerah yang membengkak seringkali terlihat bintik kecil yang berwarna kekuningan.
Bisa terbentuk abses (kantong nanah) yang cenderung pecah dan melepaskan sejumlah nanah.
Hordeolum

DIAGNOSA
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik.
PENGOBATAN
Hordeolum bisa diobati dengan kompres hangat selama 10 menit sebanyak 4 kali/hari.
Jangan mencoba memecahkan hordeolum, biarkan pecah sendiri.
Krim antibiotik kadang digunakan untuk hordeolum yang berulang atau menetap (yang disebabkan oleh bakteri).
Hordeolum interna adalah hordeolum yang terbentuk pada kelenjar yang lebih dalam. Gejalanya lebih berat dan jarang pecah sendiri, karena itu biasanya dokter akan menyayatnya supaya nanah keluar.

PENCEGAHAN
Selalu mencuci tangan terlebih dahulu sebelum menyentuh kulit di sekitar mata.
Bersihkan minyak yang berlebihan di tepi kelopak mata secara perlahan.









artikel Hordeolum  download

Tidak ada komentar:

Posting Komentar